REMBANG, REMBANG CYBER.NET – PSIR Rembang semakin terbenam di dasar klasemen setelah menelan kekalahan 1-3 dari Persebi Boyolali dalam lanjutan Liga 4 Jawa Tengah di Stadion Krida Rembang, Rabu (29/1/2025).
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi Laskar Dampo Awang, yang gagal mengamankan poin di kandang sendiri.
Tim tamu membuka keunggulan pada menit ke-22 melalui gol kapten tim Joko Sasongko. Memasuki babak kedua, Persebi menggandakan keunggulan lewat Noka Bhirawa Putra di menit ke-71, memanfaatkan blunder lini belakang PSIR.
Tuan rumah sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol Ahmad Rizal di menit ke-86, namun Persebi kembali menjauh setelah Fata Alfiansyah mencetak gol di menit-menit akhir.
Kesalahan antisipasi penjaga gawang pengganti PSIR, Rangga Choirul, membuat bola hasil tendangan pojok lawan masuk ke gawang sendiri. Hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap 1-3 untuk kemenangan Persebi.
Asisten pelatih PSIR, Rapi’i, mengakui bahwa absennya beberapa pemain inti membuat timnya tampil kurang maksimal.
“Sejak awal stamina memang jadi persoalan karena persiapan yang mepet. Lapangan becek akibat hujan juga menyulitkan permainan kami. Lagi-lagi, kami hanya bisa meminta maaf kepada masyarakat Rembang,” ujarnya.
Meski terpuruk, Rapi’i menegaskan bahwa timnya akan berjuang maksimal di laga kandang terakhir melawan Persipur Purwodadi.
“Saat ini target kita hanya sebatas keluar dari posisi juru kunci,” tambahnya.
Di sisi lain, pelatih Persebi Boyolali, Doel Khamid, bersyukur atas kemenangan timnya meski kondisi lapangan sulit.
“Kami tidak menyangka bisa menang 3-1 karena sebelumnya kemenangan kami selalu tipis. Hasil ini patut disyukuri,” katanya.
Dengan hasil ini, PSIR Rembang semakin terbenam di dasar klasemen Grup B Liga 4, sementara Persebi Boyolali mengamankan tiga poin penting dalam persaingan menuju fase berikutnya. Aba