Rembang, Rembangcyber.net – PSIR Rembang berhasil memetik poin penuh setelah mengalahkan Persiku Kudus dengan skor 2-1 pada laga lanjutan Liga 3 Jawa Tengah grup D di Stadion Krida Rembang pada Rabu (15/11/2023) sore.
Sepanjang waktu, pertandingan berjalan cukup alot. Kedua tim sama-sama ngotot untuk meraih kemenangan.
Laskar Dampo Awang yang sejak babak pertama terus menekan tim tamu, harus menerima kenyataan pahit. Tim Persiku Kudus berhasil unggul lebih dahulu melalui gol Roy Saputra pada menit 24.
Tertinggal 0-1 membuat permainan Rafii dan kawan-kawan sulit berkembang. Beberapa kali pemain PSIR tampak gugup sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri.
Dukungan penonton yang terus menggelora, lambat laun membuat kepercayaan diri pemain PSIR Rembang kembali pulih. Serangan sporadis terus dilakukan oleh barisan penyerang PSIR ke gawang Persiku yang dijaga oleh Yoga Arif. Meski demikian, hingga turun minum, tuan rumah belum mampu mencetak gol.
Pada babak kedua, tim berjuluk Laskar Dampo Awang tampil lebih trengginas. Skema serangan cepat yang diperagakan barisan penyerang PSIR Rembang berhasil membuat pertahanan Persiku kalang Kabut.
Puncaknya, PSIR Rembang berhasil menyamakan skor melalui gol Theo Prata Tama pada menit 63. Gol ini disebut gemuruh seisi stadion.
Skor 1-1 membuat permainan PSIR semakin bertaji. Gelombang serangan terus dilakukan ke jantung pertahanan Persiku.
Tim PSIR berhasil menambah pundi gol pada menit 79 melalui pemain Efendi Bendot. Skor 2-1 untuk keunggulan tuan rumah. Meski sudah unggul, Laskar Dampo Awang terus melakukan tekanan. Beberapa peluang emas mampu tercipta. Skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang.
Tim Pelatih PSIR, Erik Ardiles, mengaku sangat bersyukur atas kemenangan ini. Menurutnya, kemenangan PSIR merupakan buah kerja keras dan semangat pantang menyerah para pemain hingga akhir pertandingan.
“Kami menghadapi kesulitan di babak pertama, namun berhasil menemukan strategi yang tepat di babak kedua,” kata Erik.
Erik mengakui penampilan para pemain di babak pertama masih belum menemukan ritme permainan yang tepat sehingga belum maksimal.
“Waktu turun minum ada treatment khusus dari pelatih kepala untuk memberikan instruksi dan hasilnya berbuah 2 gol di babak kedua,” bebernya.
Di sisi lain, Pelatih Persiku, Deni Rumba mengaku bisa menerima kekalahan timnya. Hanya dia merasa kecewa terhadap beberapa keputusan wasit yang dinilai merugikan timnya.
“Saya tidak puas dengan keputusan wasit sore ini. Karena beberapa kali dari menit awal pelanggaran terus-terusan diberikan ke kami,” ungkapnya.
Kemenangan ini membawa PSIR Rembang naik ke peringkat kedua grup D menggeser Persiku dengan unggul selisih gol. PSIR mengantongi 6 poin dengan memasukkan 6 gol dan kemasukan 4 gol.
Pada laga ini sempat terjadi ketegangan penonton pada babak kedua. Namun, keamanan dengan cepat meredam situasi, sehingga situasi bisa kembali kondusif. Rom