Kaliori, Rembangcyber.net – Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dinlutkan) Rembang menyerahkan bantuan Sarana Pengelolaan Hasil Perikanan dan Bedah Unit Pengelolaan Ikan (UPI) kepada kelompok pengolah dan pemasar (Poklahsar) hasil perikanan Dua Ikan Abadi, Desa Purworejo Kecamatan Kaliori, Rabu (27/9/2023).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dinlutkan) Kabupaten Rembang melalui Kabid Bina Usaha dan Peningkatan Daya Saing, Nurida Adante Islami, mengatakan, tahun 2023 ada 3 kelompok UMKM penerima UPI, salah satunya kelompok Dua Ikan Abadi yang diketuai Sanyoto.
“Kita lakukan serah terima bedah UPI. Harapannya bantuan bisa segera dimanfaatkan secara optimal. Bantuan meliputi bedah bangunan dan peralatan,” terang Adante.
Adante menambahkan output bantuan bedah UPI untuk mewujudkan keamanan pangan sehingga produk UMKM benar-benar aman untuk dikonsumsi.
“Outputnya untuk mewujudkan keamanan pangan sehingga aman dikonsumsi bagi masyarakat. Produk olahan ikan nantinya harus bersertifikat SKP (sertifikat kelayakan pangan) sehingga tidak membahayakan konsumen,” imbuhnya.
Disebutkan Adante, untuk mendapatkan bantuan bedah UPI, persyaratannya cukup ketat di antaranya kelompok harus sudah tercatat di data base dinas, produksinya harus konsisten dan jangkauan pasarnya harus luas.
“Secara analisa, produknya harus konsisten tidak berubah ubah sesuai alur proses pembuatan. Bedah UPI untuk mendorong keamanan pangan sehingga produk yang dihasilkan bersertifikat SKP,” tandasnya
Pada tahun 2022, pelaku usaha perikanan di Kabupaten Rembang yang mendapat bantuan bedah UPI ada 2 Kelompok. Sedangkan tahun 2023 ada 3 kelompok.
Sejauh ini, Dinlutkan Kabupaten Rembang terus mendorong UMKM berproses untuk menghasilkan produk olahan yang memenuhi keamanan pangan dengan mengikuti ketentuan perijinan, baik itu Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), sertifikat Halal, SKP dan perizinan lainnya.
“Semoga dengan bantuan Bedah UPI alur proses produksi olahan ikan Dua Ikan Abadi dapat memenuhi standar yang ditentukan sehingga akan meningkatkan mutu produk olahan yang dihasilkan,” pungkasnya.
Sementara itu Ketua Pohlatsar Dua Ikan Abadi, Sanyoto mengatakan pihaknya sangat berterimakasih kepada pemerintah atas bantuan yang diberikan. Pihaknya optimis bantuan UPI dan peralatan lainnya mampu mengingatkan kualitas maupun kuantitas produksi kelompoknya.
“Kami sangat berterimakasih dan mengapresiasi bantuan yang diberikan. Semoga bantuan ini nantinya dapat lebih bermanfaat dalam proses pengolahan serta pemasaran produk. Dengan demikian, UMKM kami dapat lebih maju,” ucapnya. Rom
