REMBANGCYBER.NET, PAMOTAN – Pemerintah Desa Megal Kecamatan Pamotan Kabupaten Rembang mengadakan pelatihan Sustainable Development Goals (SDGs), Rabu (21/4/2021). Kegiatan ini menjadi prioritas penggunaan Dana Desa tahun 2021.
Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.
Pendamping Desa Teknik Infrastruktur (PDTI), Istayanto mengatakan bahwa SDGs ini menjadi langkah awal untuk membawa desa bebas dari kemiskinan dan menuju kemajuan.
“18 point SDGs bagi desa ini jadi sangat krusial untuk data dan acuan perencanaan yang baik,” jelas Istayanto.
Kepala Desa Megal, Ikha Pudiyanti mengatakan pelatihan SDGs diadakan merujuk dari Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.
Dikatakannya, setidaknya ada 18 tujuan dan sasaran pembangunan melalui SDGs yakni desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, desa ekonomi tumbuh merata, desa peduli kesehatan, desa peduli lingkungan, desa peduli pendidikan, desa ramah perempuan, desa berjejaring, dan desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
“Makanya SDGs sebenarnya adalah kunci bagi desa. Dengan desa memiliki data yang lengkap diharapkan perencanaan desa akan lebih baik” ucapnya.
Uniknya, pelatihan SDGs dihelat bersamaan dengan Hari Kartini. Tim pelaksana SDGs Desa Megal sendiri terdiri dari 18 orang yang kesemuanya perempuan. Hal ini menunjukan bahwa keterlibatan dan keaktifan perempuan di Desa Megal sangat baik.
“Semua peserta kali ini perempuan. Di sini memang kami berusaha memberdayakan perempuan dalam setiap kegiatan sesuai semangat emansipasi Kartini dan kebetulan pelaksanaan kegiatan ini bebarengan dengan Hari Kartini” pungkasnya. Rom