Tongkang tabrak kapal nelayan Sarang. (ROM/Rembangcyber) |
REMBANGCYBER.NET, SARANG – Sebuah kapal tongkang milik PT Bintang Samudra Mandiri Line, Jakarta Selatan hanyut terseret ombak besar dan menabrak kapal nelayan yang tengah sandar di perairan sekitar Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sarang, Selasa (22/1/2019) malam sekira pukul 20.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, 4 kapal nelayan mengalami kerusakan setelah dihantam kapal tongkang yang dinahkodai oleh Al Jumrah (44) warga Teluk Dalam, Banjarmasin tersebut.
Kasatpol Air Polres Rembang Iptu Sukamto kepada wartawan mengatakan peristiwa tersebut dipicu oleh ombak besar dan cuaca buruk.
“Disebabkan cuaca buruk. Tidak ada korban jiwa. Kerugian material sementara diperkirakan mencapai Rp300 juta,” terangnya, Rabu (23/1/2019).
Sebelumnya, kapal tongkang nahas tersebut bongkar di PLTU Sluke pada Ahad (20/1/2019).
Usai bongkar, kapal berlabuh dan lempar jangkar di sekitar pelabuhan pada Senin (21/1/2019) dini hari.
Selanjutnya, pada Selasa (21/1/2019) sekira pukul 18.00 WIB terjadi ombak besar dan cuaca buruk dan tongkang terseret arus.
Selanjutnya tongkang menabrak kapal nelayan yang tengah sandar. Tongkang baru terhenti setelah tersangkut jangkar kapal nelayan.
Keempat kapal nelayan yang tertabrak tongkang dan mengalami kerusakan adalah KM Soneta (GT30) milik Nur salim warga Desa Bajingmeduro, KM Feri Indah (GT30) milik Maedi, Desa Bajingjowo, KM Putra Sukses (GT30) milik Asrofi, Desa Bajingjowo dan KM Baru Santa milik Mundir warga Desa Kragan. (Rom)