PT Semen Gresik meraih penghargaan Indonesia Living Legend Brand 2018 dari majalah SWA |
REMBANGCYBER.NET, JAKARTA – PT Semen Gresik meraih penghargaan Indonesia Living Legend Brand 2018 dari majalah SWA sebagai bentuk apresiasi terhadap merek asli Indonesia yang melegenda.
Penghargaan Indonesia Living Legend Brands 2018 diberikan kepada perusahaan dengan merek asli Indonesia yang berusia minimal 50 tahun, mencetak laba (tidak dalam keadaan merugi), bisnis terus bertumbuh, prospektif, cakupan pasar luas, terus melakukan ekspansi, terus berinovasi, merupakan market leader/pemain utama di sektornya.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Kemal Effendi Gani, Chief Editor Majalah Swa, kepada Hendrawan Teguh A, SM of Marketing Communication PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, di Hotel Shangrilla, Kamis (8/11/2018) malam.
“Alhamdulillah kami berhasil meraih penghargaan ini karena upaya bersama. Ini sebuah achievement bagi kami. Dan sebenarnya penghargaan ini merupakan manifestasi kepercayaan dari pelanggan. Tidak akan mungkin kalau tidak dari pelanggan, kemudian kita masuk kategori living legend. Artinya, kepercayaan pelanggan terhadap brand Semen Gresik ini sudah benar-benar bagus dan kuat,” ujar Hendrawan usai menerima penghargaan tersebut.
Menurut dia, Semen Gresik sudah memperoleh penghargaan Indonesia Living Legend Brand sejak 2011 hingga 2018 secara berturut-turut. Itu berarti kepercayaan dan loyalitas pelanggan kepada brand Semen Gresik telah terbina sedemikian lama.
“Bahkan di era sekarang yang sudah banyak pesaing, ultra competition,” ucapnya.
Menghadapi persaingan, Hendrawan menjelaskan, upaya yang dilakukan bukanlah pekerjaan mudah. Justru penghargaan Indonesia Living Legend Brand menjadi salah satu pemacu agar PT Semen Indonesia dan brand Semen Gresik terus berjuang untuk menghadapi era kompetisi yang makin ketat, makin banyak pesaing, dan makin variatif.
Salah satu strategi untuk menghadapi persaingan itu, lanjut dia, dengan mengembangkan fitur dari produk. Kami tidak hanya bermain di product oriented, tapi juga harus memberikan value yang melebihi dari produk itu sendiri.
“Kami harus bisa memberikan solusi ke pelanggan sehingga tercipta diferensiasi antara produk kami dan pesaing. Memang produknya sama, yakni semen, tapi cara kita untuk menyampaikan, cara kita untuk mendeliver produk ke pelanggan, dan after sales service juga mesti harus diperhatikan. Dengan cara seperti itu, pelanggan diharapkan tidak mudah lari ke pesaing,” paparnya.
Dengan strategi tersebut, Hendrawan menyatakan, hasil yang dicapai pun mulai terlihat.
“Alhamdulillah kami secara bertahap mulai mengatasi tantangan persaingan,” ucapnya.
Sementara itu, Kemal Effendi Gani menilai brand-brand yang dianugerahi penghargaan Indonesia Living Legend Brand 2018 merupakan merek yang telah terbukti mampu bertahan dan berkembang dalam kurun waktu setengah abad.
Penghargaan Indonesia Living Legend Brands 2018 ditetapkan berdasarkan hasil riset independen Majalah Swa dengan sejumlah kriteria antara lain telah berusia lebih dari 50 tahun, mencetak laba (tidak dalam keadaan merugi), bisnis terus bertumbuh, prospektif, cakupan pasar luas, terus melakukan ekspansi, terus berinovasi, merupakan market leader/pemain utama di sektornya.
“Pemenang dari penghargaan ini merupakan aset dan kebanggaan bangsa. Kami mengapresiasi dedikasi dan kinerja mereka yang melegenda,” ujar Kemal.
Dia menambahkan dalam kurun waktu yang cukup panjang, brand-brand tersebut masih lincah, tumbuh, berkembang, menghasilkan laba, dan memiliki prospek yang bagus. Selain Semen Gresik, sejumlah perusahaan dan brand juga meraih penghargaan serupa seperti Orang Tua Group, Viva Cosmetic, Sido Muncul, Kopi Kapal Api, dan Biofarma.
“Kami berharap penghargaan Indonesia Living Legend Brands 2018 ini menjadi contoh dan teladan bagi perusahaan lain dalam mengelola brand menjadi legenda di Indonesia,” tuturnya.(SI/Rom)