SUMBER, rembangcyber.com – Pertamina Hulu Energi (PHE) Randugunting bersiap melakukan ekplorsi kandungan migas di Desa Krikilan Kecamatan Sumber. Mobilisasi alat berat terus dilakukan ke lokasi tambang.
Untuk memudahkan mobilisasi, sebelumnya pihak PHE Randugunting telah melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan dan jembtan.
General Manager PHE Randugunting Abdul Mutalib Masdar mengatakan alat berat berupa peralatan pengeboran bobotnya mencapai 30 ton diangkut dari Pelabuhan Merak dengan pengawalan dari Polres Rembang.
“Sebelum mobilisasi, jembatan Dresi sudah kita benahi. Jalan di Jatihadi juga sudah kita benahi. Nanti setelah eksplorasi kita akan perbaiki kembali jika ada kerusakan yang ditimbulkan. Termask juga reklamasi pasca explorasi,” katanya.
Masdar menambahan, saat ini pihaknya maaih fokus pada masuknya alat berat ke lokasi eksplorasi. “Kami berharap cuca bersahabat sehingga semua lancar,” tambahnya.
Rencananya, eksplorasi Randugunting II dilakukan selana 40 hari terhitung mulai tanggal 15 November hingga 25 Desember mendatang.
Sebelumnya, tahun 1996 melalui ekplorasi Randugunting I pernah ditemukan kandungan hidrokarbon di Krikilan. Tetapi data waktu itu kurang lengkap sehingga harus diperdalam guna mengetahui kemungkinan potensi yang lebih besar.
Eksplorasi hidrokarbon di Krikilan dengan nilai investasi mencapai USD 4 juta atau sekitar Rp50 miliar. (Rom)