Takbir Keliling malah berjogetan |
REMBANG, RC – Pemkab Rembang melarang peraayaan takbir keliling menggunakan truk trailer. Alasannya, banyak keluhan dari masyarakat terkait takbir dengan kendaraan trailer yang sering disalahgunakan.
Demikian dikatakan Bupati Rembang, Abdul Hafidz, Rabu (15/7). Hafidz mengaku telah melakukan koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Rembang terkait pelarangan itu.
“Kita sudah koordinasikan. Dilarang takbir pakai trailer,” ucapnya.
Ia mencontohkan, takbir keliling yang seharusnya menggemakan takbir, pada kenyataanya malah melantunkan tembang dangdut dan lainnya, kemudian berjoget-jogetan yang justru malah merusak makna takbiran itu sendiri.
“Takbiran intinya membesarkan , mengaggungkan nama Allah, tetapi faktanya menggunakan truk trailer malah berjoget jogetan,” ucap Hafidz.
Contoh lainnya, banyak oknum pemuda yang menjadikan momentum takbiran untuk minum-minuman keras dan berujung pada perkelahian.
“Ini coba kita benahi agar tidak salah memaknai takbir keliling,” teganya. (AM)