REMBANGCYBER.NET, KOTA – Teka teki siapa sosok manajer PSIR Rembang yang baru terjawab sudah. Ketua Umum PSIR Rembang yang juga Wakil Bupati Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) mempercayakan tanggung jawab tersebut ke pundak Freddy Yuwono.
Bagi publik sepakbola Rembang, sosok Freddy memang belum terlalu populer. Meski demikian, soal kecintaan pengusaha muda ini kepada Laskar Dampo Awang, jangan pernah diragukan.
Sejak SMP, Freddy merupakan penggemar berat PSIR. Hampir semua laga kandang yang dijalani Tim Jangkar Keramat ketika itu, tak pernah sekalipun dia absen.
“Ya sejak SMP suka banget PSIR. Nontonnya dari tribun bawah (tribun Utara-red),” kenang Freddy, Rabu (1/9/2021).
Freddy yang lahir di Rembang 13 Oktober 1974 ini, saat masih remaja mengaku mengidolakan striker Hadi Surento, yang saat ini menjadi Coach PSIR.
“Ya dulu mengidolakan Mas Rinto yang larinya kencang dan mainnya ngotot. Ya, pokoknya suka banget sama PSIR,” imbuhnya.
Freddy mengaku kesukaannya kepada PSIR Rembang lantaran sering diajak pamannya nonton Tim Dampo Awang saat berlaga baik tandang maupun kandang.
“Kebetulan Paman saya itu kan suka bola. Beliau suka ngajak saya kalau nonton PSIR. Kebetulan juga, paman saya juga dekat dengan Pak Budi (Bos Panca Duta-red), manajer PSIR ketika itu,” imbuhnya.
Kecintaannya pada PSIR, membuat suami Tituk Erna Pamungkas ini, yakin mampu berbuat terbaik dan semaksimal mungkin untuk kembali mengibarkan Panji Laskar Dampo Awang di kancah sepakbola nasional.
“Tentu target kami, maju terus PSIR. Sekali layar terkembang pantang surut ke belakang. Kami optimis dengan potensi pemain lokal dan sejarah panjang PSIR, PSIR akan bisa kembali moncer,” ucapnya.
Pria tiga anak yang tinggal di Desa Sumberjo Kecamatan Rembang ini bahkan memiliki target sendiri di luar target yang dibebankan Ketua umum PSIR.
“Ya kalau saya, PSIR harus maju. Tidak hanya 8 besar tapi bisa naik Liga 2. Prinsip saya, sekali maju, ya harus terus maju,” tegasnya.
Pria yang akrab disapa Freddy ini memang masih baru di persepakbolaan. Namun kecintaanya kepada PSIR menjadi sumber kekuatan baginya untuk memberikan yang terbaik bagi Rembang.
Kesehariannya Freddy adalah pengusaha. Dia merupakan general manager PT Holi Mina Jaya yang bergerak di pengolahan ikan.
“Iya ini pertama kali saya jadi manajer. Kenapa mau, ya pertama ingin membangun sepakbola Rembang, kedua karena cinta PSIR dan ketiga karena diberi kepercayaan,” ujar pengusaha berkacamata ini.
Untuk memudahkan tugas manajerial, Freddy Yuwono dibantu Zaenal Arifin ‘Gondez’ sebagai tandem dalam mengorganisir PSIR. Diharapkan duet ini mampu berbuat banyak untuk kemajuan tim kebanggaan Kota Garam.
Terkait pendanaan, pihaknya mengaku tidak ada maslah. PSIR yang saat ini berada di Liga 3 Jateng akan mendapat support pendanaan dari APBD.
“Di luar itu, tentu kami juga sudah menyiapkan berbagai terobosan untuk pendanaan PSIR. Soal itu saya kira sudah tidak ada masalah,” tegasnya.
Sementara itu, Zaenal Arifin ‘Gondez’ mengaku siap mencurahkan segalanya demi mengemban amanat mendampingi manajer baru untuk kemajuan PSIR Rembang.
“Ya kami diamanti Ketum PSIR untuk mendampingi Pak Freddy. Mohon doa restunya, semoga PSIR mampu memberikan prestasi terbaik,” ucap Zaenal Gondez. Rom
