REMBANGCYBER, KRAGAN – Ratusan santri dan ustaz Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lembaga Pembinaan Pendidikan dan Pengembangan Ilmu Al-Quran (LP3IA) Desa Narukan Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang yang diasuh KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha’) antusias mengikuti vaksinasi Covid-19, Sabtu (7/8/2021).
Vaksinasi untuk santri tersebut merupakan bagian dari kegiatan vaksinasi Merdeka Candi yang diselenggarakan oleh Polres Rembang.
Kapolres Rembang AKBP Dandy Ario Yustiawan mengatakan vaksinasi sengaja menyasar kalangan santri di pesantren dengan tujuan menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok di kalangan pesantren sehingga dapat memangkas mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan pondok pesantren.
”Dengan dilakukannya vaksinasi minimal ada protect (melindungi) tubuh kita. Tetapi walau sudah dilakukan vaksinasi, tetap wajib menjaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan selama wabah pandemi masih ada di sekitaran kita,” tegasnya.
Kapolres Dandy menambahkan, vaksinasi untuk pondok pesantren menjadi salah satu prioritas dengan harapan, agar para santri dan ustaz di ponpes memiliki imunitas dan kekebalan agar tidak mudah terpapar Covid-19 sehingga dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
”Harapannya program vaksinasi santri dan lingkungan pesantren, aktivitas yang dilaksanakan di pondok pesantren kembali berjalan dengan baik dan pesantren bisa terbebas dari Covid-19. Meski sudah mendapatkan vaksin, santri dan lingkungan pesantren harus tetap menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Dandy juga menyempatkan diri silaturahmi dengan Gus Baha’ di kediamannya di komplek pondok.
Zaimul Umam (Gus Umam), adik Gus Baha’,mewakili pihak pesantren mengaku terima kasih kepada jajaran Polres Rembang yang sudah menggelar vaksinasi Merdeka Candi di pesantrennya.
”Terimakasih Pak Kapolres dan jajaran, sudah menggelar acara vaksinasi di pondok pesantren kami,” ucapnya. Rom