REMBANGCYBER.NET, KOTA – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perempuan Bangsa Kabupaten Rembang, Jawa Tengah yang merupakan organisasi sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Rembang membagikan takjil kepada masyarakat serta pengguna jalan di Jalan Kartini Rembang, Rabu (21/4/2021) sore.
Ketua DPC Perempuan Bangsa Rembang, Siti Halimatussya’diyah Hanies (Neng Diyah), mengatakan, kegiatan bagi takjil merupakan bentuk khidmat Perempuan Bangsa kepada masyarakat di bulan suci Ramadan 1442 H.
“Alhamdulillah, kita bisa berbagi. Ini khidmat kami para Perempuan Bangsa untuk berbagi dengan masyarakat,” ucap Neng Diyah.
Istri Wakil Bupati Mochamad Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) ini juga menambahkan kegiatan berbagi takjil sendiri dilakukan serentak oleh segenap jajaran Perempuan Bangsa di seluruh Indonesia sebagai wujud syukur dalam memperingati Hari Kartini.
“Kita memperingati Hari Kartinj dengan berbagi takjil. RA Kartini merupakan pahlawan perempuan yang berjasa dalam membangun kesetaraan gender sehingga perempuan memiliki hak yang sama, peran yang sama, dan kesempatan yang sama dengan laki-laki. Ini yang kita syukuri,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies) mengatakan, Gerakan Sejuta Takjil untuk Indonesia dilaksankan mulai 21-30 April 2021 oleh segenap Perempuan Bangsa se-Indonesia baik di pusat hingga daerah.
“Ini, kita berbagi kepada sesama sebagai ungkapan rasa syukur di bulan penuh berkah. Kita berbagi kebahagiaan meski hanya berupa takjil atau makanan untuk berbuka,” ucap Gus Hanies.
Gus Hanies yang juga Wakil Bupati Rembang juga menambahkan, melalui berbagi takjil pihaknya ingin mengingatkan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga protokol kesehatan untuk menekan penyebaran Covid-19.
“Kita laksanakan secara drive thru, jadi kita gak ngumpulkan banyak orang. Masyarakat yang melintas kita kasih takjil. Kita akan terus berbagi meski pandemi,” tegas Gus Hanies.
Kegiatan berbagi takjil, imbuh Gus Hanies juga bertujuan memupuk Kartini-Kartini di PKB Rembang untuk lebih menghayati dan lebih bersemangat membangun bangsa, dengan meneladani filosofi yang diajarkan RA Kartini. Rom