2022, Pasar Kragan Direvitalisasi 

img-20210113-wa0037_copy_800x369

REMBANGCYBER.NET, KRAGAN – Pasar Kragan sebagai jantung perekonomian warga, mendesak direvitalisasi. Pasalnya, bangunan di sejumlah titik dinilai sudah tidak representatif termasuk saluran air atau drainasenya.

Hal itu ditegaskan Bupati Rembang, H Abdul Hafidz usai melihat kondisi pasar Kragan saat sidak pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Senin (11/1/2021).

“Jadi, akan kita adakan revitalisasi Pasar Kragan, tahun 2022. Kami melihat, pasarnya sudah sangat tidak layak, meskipun sebagian masih ada yang baru tetapi yang lain sudah perlu direvitalisasi,” ucap Hafidz.

Bupati Hafidz menegaskan, pemkab berkomitmen untuk menjadikan pasar tradisional menjadi pasar semi modern.

“Dalam artian bangunannya semi modern, tetapi pedagangnya tradisional. Tujuannya dibuat semi modern untuk kenyamanan pedagang dan pembeli karena pasar jadi lebih bagus dan bersih, termasuk tidak becek jika musim hujan,” imbuhnya.

cek

Bupati Hafidz juga meminta dinas terkait untuk memindah tempat pembuangan sampah yang saat ini berada di dekat pasar agar tidak menimbulkan polusi udara dan bau kurang sedap.

“Salurannya nanti akan kita bikin sekalian. Karena kalau kita bangun di dalam baik tetapi salurannya tidak ada, ini juga percuma saja,” imbuhnya lagi.

Seorang pedagang sembako di Pasar Kragan, Ibu Zul kepada bupati sempat madul untuk pembenahan saluran air yang ada. Pasalnya saluran air di depan lapaknya terlalu tinggi.

“Kendala saya cuma ini selokannya pas di depan lapak saya tinggi, jadi seperti menghambat pembeli,” ucapnya.

Saat sidak, Bupati Hafidz juga didampingi sejumlah pihak terkait diantaranya Pj Sekda Eddy Supriyanta dan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM, Akhsanudin. Aba

Exit mobile version