 |
| Habib Syech di acara Rembang bersholawat, Ahad (10/9) malam/Rom |
REMBANG, rembangcyber.com – Kehadiran pimpinan Majelis Taklim Ahbaabul Mustofa, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di acara Rembang Bersholawat di alun-alun setempat, Ahad (10/9) malam, menyedot puluhan ribu pengunjung. Mereka datang dari berbagai daerah di Kabupaten Rembang dan luar Rembang.
Bupati Rembang H Abdul Hafidz dalam sambutannya menyinggung terkait kebijakan Lima Hari Sekolah (LHS). Ia menegaskan Rembang menolak LHS terlebih penolakan itu telah disetujui oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
“Rembang menolak lima hari sekolah. Gubernur juga mempersilahkan wilayah masing masing untuk bisa menerapakan sekolah sesuai kemampuannya, baik itu sekolah 6 hari atau 5 hari. Dan beliau juga menyampaikan bahwa tak ada persoalan, yang penting maju,” kata Abdul Hafidz.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang turut hadir di acara Rembang Bersholawat mengatakan, yang terpenting bagi pendidikan anak adalah perhatian orang tua kepada anak.
 |
| Puluhan ribu jemaah nemadati Alun-alun Rembang di acara Rembang Bersholawat/Rom |
“Monggo kalau belum siap tidak apa apa. Saat ini yang paling penting bagi anak anak sekolah yakni setiap orang tua harus selalu membina putra putrinya.
Yang penting mendekat, menemanai anak anak kita. Saya sedih kalau usia belum cukup dewasa sudah terganggu narkoba, pornografi. Bahkan anak anak sekarang setiap hari pasti pegang HP. Dan jika disalahgunakan maka bisa berbahaya.
Jika tak terkontrol takutnya anak anak itu bisa salah jalan,” ucapnya.
Habib Syech Abdul Qodir Assegaf dengan suara khasnya mengajak supaya warga Rembang bisa bersekolah dengan rajin, pintar, sukses.
“Nak pengin pinter ya sekolah. Jangan dibesar-besarkan. Dan jangan sampai ada timbul benturan antara 5 dan 6 hari sekolah. Intinya jika pengin pinter ya sekolah. Dan mudah mudahan bisa sholeh sholehah dan sukses,” ajaknya.
Rembang Bersholawat digelar Pemkab Rembang untuk memperingati Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah dan Hari Jadi Ke-276 Kabupaten Rembang serta HUT ke-72 Proklamasi Kemerdekaan RI. (Rom)