GUNEM, Rembangcyber.com – Ratusan ibu rumah tangga dari berbagai desa yang berada di kawasan pabrik semen di Rembang mendapatkan pelatihan tataboga dan pembuatan jajanan.
Kegiatan digagas oleh PT Semen Indonesia Tbk bertujuan memberikan bekal kepada ibu rumah tangga dalam menjalankan bisnis makanan.
Kepala Departemen CSR Semen Indonesia, Wahjudi Heru mengungkapkan, pelatihan pembuatan aneka jajanan untuk memberikan dorongan kepada ibu rumah tangga agar bisa lebih mengembangkan bisnis makanan.
“Pelatihan dilakukan berkala di setiap desa di kawasan pabrik meliputi Pasucen, Tegaldowo, Timbrangan, Kajar serta Kadiwono. Harapannya bisa menumbuhkan bisnis baru seputar kudapan dan jajanan oleh ibu-ibu,” ucapnya.
Pelatihan pembuatan jajanan dilakukan pertama kali di Balai Desa Pasucen Kecamatan Gunem, Selasa (4/10). Hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Kabupaten Rembang yang juga merupakan istri Bupati Rembang, Hasiroh Hafidz didampingi istri Wakil Bupti Remvang, Vivid Bayu Andriyanto.
“Pelatihan seperti ini penting untuk kemajuan warga masyarakat di kawasan sekitar pabrik. Kedepan kegiatan serupa juga semestinya harus digelar dengan sasaran warga lain yang berada di luar pabrik. Kegiatan ini jangan berhenti hanya untuk warga sekitar saja. Warga di luar pabrik juga harus mendapatkan pelatihan ini,” ujar Hasiroh.
Dalam pelatihan tersebut, ibu-ibu diajari bagaimana membuat siomay dan daging dengan tutup kentang. Makanan tersebut dipilih sebagai praktik pelatihan lantaran bahannya bisa dengan mudah didapat dan dijual di Rembang.
Salah seorang peserta pelatihan Siti Aminah, warga Desa Pasucen mengaku sangat senang dan antusias mengikuti pelatihan. Dia berharap bisa membuka bisnis jajanan usai mengikuti pelatihan.
“Dengan pelatihan dari tenaga yang profesional, kami bisa tahu banyak hal seputar jajanan. Kalau sudah bisa, kami ingin membuat bisnis makanan,” ucapnya. ( Rom)